Lampung Utara (Humas)– Plt. Kepala Madrasah Aliyah Negeri 1 Lampung Utara berhasil menggugah semangat siswa/i MAN 1 Lampung Utara dalam kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih bagi pemilih pemula pada, Rabu (28/08/2025). Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Plt. Kepala MAN 1 Lampung Utara dan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lampung Utara diantaranya :

1. Anthon Ferdiansyah (Ketua)
2. Arieska Selvianita (Anggota)
3. Jaka Pramana (Anggota)
4. Ardiansyah (Anggota)

Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi politik siswa sebagai pemilih pemula dalam pesta demokrasi mendatang.

Dalam materinya, Anthon Ferdiansyah memaparkan materi dengan gaya yang menarik dan interaktif, memadukan presentasi dengan sesi tanya jawab. Anthon Ferdiansyah menekankan beberapa poin penting, di antaranya pentingnya menolak politik uang, bahaya berita bohong dalam mempengaruhi pilihan politik, dan memilih pemimpin berdasarkan gagasan.

“Pemilih harus cerdas dan tidak tergiur oleh iming-iming uang. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dipilih berdasarkan kualitas dan gagasannya, bukan karena uang,” tegas Anthon Ferdiansyah yang juga merupakan Ketua KPU Kabupaten Lampung Utara

Ia juga mengingatkan para siswa agar berhati-hati terhadap berita hoaks yang dapat menyesatkan dan memecah belah. “Selalu verifikasi informasi yang diterima sebelum menyebarkannya. Berita hoaks dapat merusak proses demokrasi yang sehat,” tambahnya

Selanjutnya, Anthon Ferdiansyah juga mengajak siswa untuk mewujudkan peran sebagai generasi muda melalui partisipasi aktif dalam pemilu. Dengan memberikan suara, siswa telah ikut menentukan arah masa depan bangsa.

Setelah pemaparan materi, para siswa antusias mengajukan pertanyaan dan bertukar pikiran tentang pentingnya memilih pemimpin yang tepat dan cara menangkal hoaks.

Plt. Kepala MAN 1 Lampung Utara mengapresiasi kegiatan sosialisasi ini. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk meningkatkan literasi politik siswa. “Ini sangat diapresiasi, paling tidak kita bisa belajar pentingnya proses demokrasi berlangsung di negara kita. Ini juga sebagai bekal kita secara internal di sekolah dalam pelaksanaan pemilihan ketua OSIM,” ujarnya. (tfr/her)

 

By MAN1LU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *